Salah satu keuntungan dari method keterampilan di PKBM adalah bahwa peserta akan mendapatkan pembelajaran yang palms-on, yaitu lebih banyak praktek daripada teori.
Mitra PKBM adalah pihak-pihak yang dengan suatu kesadaran dan kerelaan telah turut berpartisipasi dan berkontribusi bagi kelancaran dan pengembangan suatu PKBM. Setiap satuan pendidikan nonformal menjalin kemitraan dengan lembaga lain yang relevan, baik lembaga pemerintah maupun swasta.
PKBM sebagai pusat penelitian masyarakat, terutama dalam pengembangan pendidikan nonformal. PKBM sebagai tempat menggali, mengkaji, menganalisis berbagai persoalan atau permasalahan dalam bidang pendidikan nonformal dan keterampilan yang baik berkaitan dengan system yang di kembangkan PKBM.
PKBM merupakan tempat masyarakat memperoleh berbagai ilmu pengetahuan dan bermacam ragam keterampilan fungsional sesuai dengan kebutuhannya, sehingga masyarakat berdaya dalam meningkatkan kualitas hidup dan kehidupannya.
Selain itu, PKBM juga berperan sebagai pusat pengembangan talent agar masyarakat bisa lebih siap menghadapi tantangan dalam karir atau mencari pekerjaan.
Masyarakat dapat memilih PKBM untuk meningkatkan keterampilan, meraih ijazah setara, atau mengembangkan pengetahuan dalam berbagai bidang.
PKBM sebagai pusat informasi, dimana PKBM dijadikan sebagai lender informasi bagi masyarakat sebagai tempat penyimpanan informasi pengetahuan kemudian disalurkan kepada seluruh masyarakat atau warga yang membutuhkan.
Program ini merupakan plan yang tidak dapat dipisahkan dengan application magang. Kedua method tersebut pengembangannya saling terkait satu sama lain, dimana kursus keterampilan yang dikembangkan dalam PKBM bisa dilakukan melalui pendekatan magang. Sasaran software kursus keterampilan diarahkan bagai masyarakat (warga belajar) yang minimal telah terbebas dari buta aksara atau telah menyelesaikan pendidikan kesetaraan dasar paket A dan B, atau telah lulus pendidikan selolah formal (SD/MI, SMP/MTs).
Tujuan PKBM adalah untuk menggali, menumbuhkan, mengembangkan, dan memanfaatkan seluruh potensi yang ada di masyarakat itu sendiri. Dalam arti memberdayakan seluruh potensi dan fasilitas pendidikan yang ada di desa sebagai upaya membelajarkan masyarakat yang diarahkan untuk mendukung pengentasan kemiskinan, dengan prinsip pengembangan dalam rangka mewujudkan demokrasi bidang pendidikan.
Oleh sebab itu berdirinya PKBM di tengah-tengah masyarakat diharapkan mampu menjadi tulang punggung bagi terjadinya proses pembangunan melalui pemberdayaan potensi-potensi yang ada di masyarakat.
Fungsi PKBM yaitu menyediakan layanan pendidikan nonformal kepada warga masyarakat yang memerlukan alternatif, tambahan, dan pelengkap terhadap pendidikan formal. PKBM bertujuan mendukung pendidikan sepanjang hayat bagi seluruh lapisan masyarakat.
Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) adalah lembaga pendidikan nonformal yang dibentuk dari, oleh dan untuk masyarakat yang berorientasi pada pemberdayaan potensi setempat untuk meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan sikap masyarakat dalam bidang ekonomi, sosial dan budaya.
Dalam PKBM magang dibagi menjadi dua kegiatan yaitu magang unique dan magang kelompok. Magang particular person merupakan magang yang dilakukan oleh satu orang warga belajar pada kegiatan-kegiatan pelatihan best website atau keterampilan tertentu. Sedangkan magang kelompok merupakan pemagangnya lebih dari 1 orang, biasanya two sampai 5 orang. Jenis keterampilan yang dimagangkan sangat bervariasi dan tergantung dengan kebutuhan dan kesiapan warga belajar.
PKBM dibangun dengan tujuan memberikan kesempatan yang sama untuk belajar bagi masyarakat yang terpinggirkan dari akses pendidikan official. Dibandingkan dengan sekolah konvensional, PKBM memiliki beberapa keunggulan yang tidak dimiliki oleh sekolah official tersebut.